Batu Bara | Bisanews.id | Kabupaten Batu Bara masuk dalam jajaran 25 Kabupaten/Kota terkaya di Pulau Sumatera. Predikat ini diukur dari peringkat Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) per kapita.
Seperti diketahui, PDRB adalah salah satu indikator penting untuk mengetahui kondisi ekonomi di suatu daerah dalam suatu periode tertentu, baik atas dasar harga yang berlaku maupun atas dasar harga konstan.
Pulau Sumatera sendiri terdiri dari 10 provinsi yang di dalamnya terdapat 154 Kabupaten/Kota atau 120 Kabupaten dan 34 Kota. Dari jumlah ini 25 Kabupaten/Kota di antaranya menduduki peringkat pertama berdasarkan PDRB per kapita tahun 2021.
Dikutip dari data Badan Pusat Statistik (BPS) seperti diaimak dari unggahan akun Mahasiswa Geografi di YouTube beberapa waktu lalu, Kabupaten Batu Bara yang berpenduduk 410.000 jiwa lebih itu berada di posisi ke-22 dengan PDRB per kapita tahun 2021 sebesar Rp. 90.029.827,-.
Sementara itu Provinsi Sumatera Utara terdiri dari 33 kabupaten/kota. Selain Batu Bara, ada dua daerah lagi yang juga masuk dalam 25 besar ini yakni Kabupaten Labuhanbatu Selatan pada peringkat ke-19 dengan PDRB per kapita Rp. 97.078.029 – dan Kota Medan di peringkat ke-15 dengan PDRB per kapita Rp. 103.509.150,-.
Tersimak, Kabupaten/Kota terbanyak mencapai peringkat 25 terkaya tersebut berada di Provinsi Riau, namun daerah terkaya peringkat pertama berada di Provinsi Kepulauan Riau yaitu Kabupaten Kepulauan Anambas dengan PDRB per kapita Rp. 342.605.000,-.
Sedangkan peringkat ke-25 ditempati Kota Sengai Penuh Provinsi Jambi, dengan PDRB per kapita Rp. 81.629.000,-.
Masuknya Kabupaten Batu Bara di jajaran 25 Kabupaten/Kota terkaya di Pulau Sumatera diapresiasi positif oleh Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Batu Bara, H. OK. Faizal, SE. Menurutnya, sebagai kabupaten yang tergolong masih muda (berisia 15 tahun) tetapi capaian PDRB per kapita yang mengindikasikan tingkat kesejahteraan masyarakatnya dapat berada pada kelompok Kabupaten/Kota yang sudah lama eksis dan maju, tentu patut diapresiasi.
“Ini merupakan salah satu indikasi keberhasilan pembangunan di kabupaten ini, khususnya pembangunan di sektor ekonomi dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Tentu kita patut turut berbesar hati, begitu pula jajaran pemerintahannya dan segenap stekholder. Namun tentu pula tetap tidak boleh lalai untuk terus meningkatkan capaian-capaian keberhasilan yang telah diraih,” ungkapnya dalam satu perbincangan di Batu Bara, Minggu (6/11/2022) pagi. (amar)
Writer: Amar
Editor: Yasir Hambali
