BATU BARA | Bisanews.id | Bupati Batu Bara, Zahir mengatakan pihaknya siap mendukung pengembangan Pelabuhan Kuala Tanjung (PKT) dan bersinergi terkait segala sesuatu yang berhubungan dengan pemerintahan.
Hal tersebut ditegaskan Zahir saat kunjungan kerja Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, ke PKT, Sabtu (24/9/2022), seperti dijelaskan dalam siaran pers Dinas Kominfo Batu Bara.
“Dalam mandat yang telah direncanakan untuk menggunakan Pelabuhan Kuala Tanjung sebagai kawasan industri tentu akan menghasilkan yang terbaik bagi masyarakat Batu Bara. Saya dukung pengembangan pelabuhan ini, dan siap membantu, dan juga bersinergi terkait segala sesuatu yang berhubungan dengan pemerintahan,” ucap Zahir.
Disebutkan, kedatangan Menhub untuk meninjau produktivitas PKT sebagai pelabuhan yang terintegrasi dengan kawasan industri, seperti Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei yang berada di Kecamatan Bosar Maligas, Kabupaten Simalungun.
Budi menyampaikan, KEK Sei Mangkei saat ini kapasistasnya masih 23%, dan ditargetkan tahun 2024 mencapai 50%. Hal itu tentunya menambah income bagi PKT.
“Sei Mangkei dalam dua tahun ke depan akan ada 10 pabrik sawit curah cair. Artinya kapasitas 50 persen terpenuhi dengan dibangunnya 10 pabrik sawit curah cair yang nantinya akan diangkut melalui Pelabuhan Kuala Tanjung,” ujar Budi.
“Penambahan 10 pabrik di Sei Mangkei akan menjadi income paling tidak 200 hingga 500 miliar untuk Kuala Tanjung. Jadi memang Kuala Tanjung dan Sei Mangkei itu seperti satu mata uang, harus fair. Ini akan berkembang apabila Sei Mangkei berhasil dan memberikan produktivitas signifikan bagi Kuala Tanjung,” imbuhnya.
Untuk pengembangan PKT, Menhub berharap sinergisitas stakeholder, seperti PT Pelindo, PT Inalum Persero, DJKA, dan KEK Sei Mangkei.
Writer: Ambarita
Editor: Abdul Muis