BATU BARA | Bisanews.id | Tim OK Faizal Berbagi, Selasa (13/9/2022), mengunjungi Dewi dan Usman, dua korban dalam peristiwa terbakarnya dua unit Rumah Dinas Guru (RDG) di Komplek UPT SD Negeri 11, Jl Pendidikan Dusun XII, Desa Suka Maju, Kecamatan Tanjung Tiram, yang terjadi Minggu (11/9/2022) lalu.
Dalam kunjungan itu Tim OK Faizal Berbagi menyerahkan bantuan berupa beras dan sejumlah uang tunai kepada kedua tenaga kependidikan yang menempati RDG itu.
“Saya datang khusus untuk menyampaikan amanah OK Faizal yang juga Ketua Kadin Batu Bara dan Bupati Zahir kepada korban kebakaran sebagai bentuk kepedulian kepada warga, terlebih bagi tertimpa musibah,” sebut Burhan, Relawan OK Faizal Berbagi.
Burhan berjanji, pihaknya akan mengupayakan pembangunan kembali RDG yang telah hangus dilalap sijago merah tersebut, supaya korban dapat kembali menempatinya.
“Sementara waktu numpang atau sewa rumah dahulu sampai menunggu bantuan pembangunan kembali untuk ditempati sambil bertugas mengajar,” ujarnya.
Burhan juga meminta Tokoh Masyarakat Amri, Pj Kades Suka Maju Irmansyah Putra, dan Camat Tanjung Tiram Junaidi yang juga hadir di situ untuk membantu menyiapkan data dan syarat administrasi guna mempermudah mendapatkan bantuan dari stake holder terkait.
Sementara Dewi mengaku senang dengan kehadiran Tim OK Faizal Berbagi yang telah memberikan bantuan.
Selain mengucapkan terima kasih, Dewi juga berdoa agar kebaikan OK Faizal dan Bupati Zahir mendapat balasan dari Allah SWT, serta selalu diberi kesehatan, rezeki, dan karir yang gemilang.
Menurut Dewi, peristiwa kebakaran itu menyebabkan perabotan, pakaian, dan surat-surat penting miliknya ikut terbakar.
Lain lagi cerita Usman. Dia mengatakan kebakaran yang disebabkan korsleting listrik itu membuat wajahnya mengalami luka bakar lantaran tersambar api sewaktu menyelamatkan surat-surat penting dari dalam rumahnya.
Dia mengaku masih beruntung karena luka bakar yang dialaminya tidak begitu serius, dan telah mendapat perawatan medis dari Puskesmas setempat.
Sama seperti Dewi, kata Usman, sejumlah harta benda miliknya, seperti perabotan, pakaian, uang, dan barang berharga lainnya tak sempat diselamatkan.