BATU BARA | Bisanews.id | Politisi PDIP Ruhut Sitompul melalui akun Twitternya mengomentari akad nikah pernikahan Mutiara Annisa Baswedan, putri Gubernur Jakarta Anies Baswedan, yang menggunakan Bahasa Arab.
Menurut Ruhut, orang yang mengaku asli pribumi itu ternyata menggunakan Bahasa Arab saat mengucapkan akad nikah.
“Baru Aku ta’u yg suka ngaku-ngaku Asli Jokya itu, bahasanya
Bahasa Arab ha ha ha Oh ho kau ketahuan Sip deh Maturnuwun Sukron nie ye MERDEKA,” tulis akun Twitter @ruhutsitompul, Sabtu (30/7/2022).
Menanggapi hal itu Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Gus Umar alias Muhammad Umar Syadat Hasibuan melontarkan sindiran kepada Ruhut.
Dikutip dari Terkini.id, Gus Umar menyebut Ruhut Sitompul makin parah rasisnya karena mengomentari bahasa yang digunakan dalam akad nikah Mutiara Annisa Baswedan.
Selain itu, Gus Umar juga menyebut Ruhut Sitompul sakit karena mengomentari masalah akad nikah dalam Bahasa Arab.
“Ini orang asli sakit. Aqad dalam bahasa Arab saja dia nyinyirin. Orang ini makin parah rasisnya”, tulis akun Twitter @UmarHasibuan70_, Minggu (31/7/2022).
Menurut Gus Umar, Ruhut Sitompul suka mencampuri urusan umat Islam. Sampai-sampai permasalahan bahasa yang digunakan pada akad nikah puteri sulung Anies Baswedan pun dikomentari.
Tak hanya itu, Gus Umar berpendapat jika nantinya komentar Ruhut mengenai Bahasa Arab dilaporkan karena dinilai rasis, maka menurut Gus Umar, Ruhut akan meminta maaf dan minta untuk tidak dilaporkan.
“Si Ruhut Sitompul ini suka benget campuri agama Islam. Aqad nikah bahasa Arab dia nyinyirin nanti dilaporin hina agama dia minta maaf dan minta supaya gak dilapor polisi. Gak belajar dia dari kasus Ferdinand”, tambahnya.
