BATU BARA | Bisanews.id |Bupati Batu Bara, Ir. Zahir, MAP membuka secara resmi Rapat Kerja Daerah (Rakerda) dan Workshop Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Batu Bara, Kamis (8/12/2022), di Aula Kantor Bupati Batu Bara, Provinsi Sumatra Utara.
Kegiatan tersebut mengusung tema ‘Peningkatan Mutu dan Kinerja Media di Kabupaten Batu Bara’.
Zahir dalam sambutannya menyampaikan, pentingnya peran media bagi pemerintah. Bahkan, segala bentuk kebijakan pemerintah sampai ke masyarakat atas peran media yang memberikan informasi secara luas.
“Kami ketika mau membuat inovasi dan tidak sampai kepada masyarakat, berat juga rasanya tanpa ada media dan jurnalis, kami butuh. Dunia ini sunyi tanpa ada media, jadi harus berkembang dan hadir di tengah masyarakat”, kata Zahir.
“Tentu, dalam media juga ada yang mendukung pemerintah, ada juga media yang mengkritik pemerintah, tergantung angin. Kalau anginnya baik, ya baik, kalau tidak, ya tidak. Bagi saya, itu adalah sebuah kritik membangun. Kalau kita tidak tau siapa kita, kita tidak bisa memperbaiki. Kalau kita tidak tau apa yang kurang, dari mana kita ngerti. Media menjadi penyambung itu,” imbuhnya.
Zahir berharap, berita yang dilahirkan media tidak hoax, sifatnya tidak dari kata orang, berita dibuatnya sendiri. Ke depan, dengan adanya kompensasi wartawan maka bisa bersinergi.
“Mudah mudahan dengan regulasi yang sudah dibuat ini bisa menjaga citra wartawan, menjaga wibawa dari berita yang disampaikan. Apa lagi nanti di tahun 2024, kita masuk di tahun politik, yang, ya, macam-macam, tapi saya berharap, di Batu Bara ini ya, kita atur”, ungkap Zahir.
Ia juga mengatakan, pemerintah tidak bisa membangun kalau media tidak mendukung. Tidak juga bisa membangun kalau investasi terhambat dengan adanya berita-berita miring, sebab tidak baik bagi pembangunan.
Diharapkannya, dengan adanya rakerda dan workshop, bisa menjadikan para anggota SMSI yang ada di Kabupaten Batu Bara menjadi profesional.
“Melalui rakerda dan workshop ini saya berharap para peserta mengikuti, mengambil ilmu dari para narasumber. Sebab ini kegiatan yang baik untuk wartawan maupun media. Kami, Pemerintah Daerah Kabupaten Batu Bara berterima kasih atas kegiatan yang dibuat SMSI. Saya punya rencana untuk wartawan yang telah terdaftar, wartawan yang telah terverifikasi dan tersertifikasi untuk memberikan jaminan perlindungan pekerjaan ditanggung pemerintah daerah tahun 2023,” janji Zahir.
Terutama, lanjutnya, wartawan yang telah terdaftar di Dinas Kominfo Batu Bara diberikan asuransi jaminan pekerjaan. Wartawan juga bekerja menggunakan kendaraan yang selalu berhadapan dengan kecelakaan.
“Saya minta Dinas Kominfo segera melakukan pendataan, sehingga dalam waktu beberapa minggu ini data bisa masuk ke pemerintah, dan tahun 2023 dana bisa diberikan. Bila ada yang mengalami kecelakaan kerja bisa terbantu untuk kebutuhannya,” pungkasnya.
Sementara, Ketua SMSI Batu Bara, Yaser Hambali, SE berharap, melalui rakerda dan workshop, pemilik media lokal yang ada di daerah itu dapat mengambil ilmu yang disampaikan para narasumber.
“Kita, media ini bisnis. Karenanya, kita harus bisa menciptakan produk media kita untuk menciptakan daya tarik tersendiri bagi pembaca. Mari kita jadikan media dan wartawan yang bekerja menjadi profesional,” ajak Hambali.
Hadir dalam kegiatan itu Ketua SMSI Sumut Erris J. Napitupulu, Praktisi Pers Sumut Zulfikar Tanjung, Bendahara SMSI Batu Bara Burhan SPd, Kajari Batu Bara diwakili Kasi Intel Doni Irawan Harahap, Kapolres Batu Bara diwakili Kanit Tipiter Iptu J. Sitorus SH, Sekretaris Diskominfo Batu Bara Zulkarnain, Ketua PWI Batu Bara Alpian, MHi, Ketua JMSI Batu Bara diwakili Sekretaris Subari, Ketua DPC PJS diwakili David Sirait dan Eka.
Writer: Redaksi
Editor: Abdul Muis